Pelaku Ngaku Khilaf, Kasus Pelecehan Pelayan Toko Kue di Depok Berakhir Damai

Khilaf Pelecehan di Depok

Kasus pelecehan seksual yang dialami pekerja toko kue berinisial RP (20) saat melayani pelanggan di Cimanggis, Depok berakhir damai. Pelaku mengaku salah dalam perbuatannya.

“Dia mengaku salah,” kata Satreskrim Iptu Nurhayat, Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Metro Jaya, kepada wartawan. Pada Sabtu (20/04/2024).

BACA JUGA : Tega! Viral Wanita di Malaysia Siram Air Panas ke Pria Down Syndrome

Nurhayati mengatakan RP dan pelaku memberikan deklarasi damai. Katanya, korban, RP, juga sepakat untuk tidak membawa masalah tersebut ke pengadilan.

“Setuju untuk diam dan tidak mengajukan tuntutan hukum,” ujarnya.

Mantan pramusaji toko kue wanita berinisial RP (20). yang mengalami pelecehan seksual saat melayani pelanggan di Cimanggis, Depok. Pelaku tiba-tiba memeluk korban.

“Diduga pelaku pergi ke toko kue, lalu mendatangi korban dan memeluk korban di depan umum,” kata Kapolsek Cimanggis Judika dalam keterangannya, Kamis (18 April).



Peristiwa itu terjadi pada Rabu (17 April) pukul 09:38 WIB. Awalnya pelaku datang dan menghampiri korban yang bekerja sebagai kasir.

“Sekitar pukul 09.30 WIB, pelaku datang ke toko kue lalu bertanya kepada pegawai toko tersebut,” ujarnya.

Video yang viral mengatakan penjahat awalnya bertanya apakah ada pengawasan video di kamar mandi toko. Tak lama setelah itu, pelaku langsung menghampiri korban yang sedang memegang TV.

BACA JUGA : Nakes di Simalungun Diperkosa 3 Pria di RS, 1 Pelaku Mantan Pacar Korban

Tiba-tiba pelaku Pelecehan memeluk korban. Korban meronta dan menuju pintu keluar toko. Pelaku langsung melarikan diri.

Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cimanggis untuk penyelidikan lebih lanjut..

error: Content is protected !!